Rekor Sepakbola Indonesia Terburuk Sepanjang Sejarah Era Djohar Arifin

Alih-alih menyajikan prestasi seperti apa yang diharapkan masyarakat Indonesia, perjalanan sepakbola tanah air justu terjun bebas menuju "kehancuran". Hal itu disebabkan dari  pencapain timnas yang yang tak jua membanggakan, bahkan sepakbola Indonesia dibawah kepemimpinan Djohar Arifin Hussein justru membuat rekor-rekor sepakbola Indonesia terburuk sepajang sejarah.

Rekor Sepakbola Indonesia Terburuk Sepanjang Sejarah Era Djohar Arifin

Rekor buruk teranyar yang dicatatkan oleh PSSI Djohar Arifin adalah dengan turunya peringkat Indonesia di daftar FIFA ke rangking 159. Pencapaian ini merupakan rangking FIFA Indoneisa terburuk yang pernah ada. Memperbarui rekor sebelumnya, yaitu peringkat ke-153, yang pernah diduduki Indonesia pada masa ketum PSSI Azwar Anas (1995), Nurdin Halid (2006) dan juga Djohar Arifin Husein (2012).

Selain rekor rangking FIFA terburuk sepakbola Indonesia, PSSI yang dinakhodai Djohar Arifin juga menuliskan rekor-rekor buruk lainnya. Diantaranya adalah rekor peserta liga tersedikit, yakni dengan 12 tim (LPI), kekalahan terbesar sepakbola Indonesia, 10-0 dari Bahrain dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2014, rekor kekalahan pertama melawan Brunai Darussalam, 2-0 diajang Hassanal Bokhiah Trophy. Trakhir, rekor sepakbola Indonesia terburuk yang dicatatkan oleh Djohar Arifin adalah ketika Indonesia dibantai Malaysia 6-0 dikandang sendiri dalam alga ujicoba bulan Juli lalu.

Demikianlah informasi mengenai kumpulan rekor sepakbola Indonesia terburuk dibawah kepemimpinan Djohar Arifin Hussein. Harapan kita sebagai pecinta sepakbola adalah semoga kedepan tidak ada lagi rekor-rekor buruk yang dicatatkan oleh sepakbola.Indonesia, dan sepakbola Indonesia dapat berkembang serta meraih prestasi tertinggi. Semoga informasi ini bermanfaat.


Jika Bersedia, Sukai artikel ini, dengan cara Klik icon Google Plus, Shared Tweeter, dan Like Facebook ! Guna Membantu Kemajuan Blog Ini
Digg this

Artikel Terkait



0 komentar:

Posting Komentar